Purwokerto - Pelaksanaan Acara Pelepasan KKN MIT-18 Tematik UINWS di Kec.Brangsong: Mahasiswa Siap Mengabdi Sepenuh Hati

Pelaksanaan Acara Pelepasan KKN MIT-18 Tematik UINWS di Kec.Brangsong: Mahasiswa Siap Mengabdi Sepenuh Hati

Pada Kamis, 4 Juli 2024 merupakan acara pelepasan Kuliah Kerja Nyata (KKN) MIT ke-18 Tematik oleh Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LP2M) Universitas Islam Negeri (UIN) Walisongo Semarang dalam bentuk Upacara di Kantor Kecamatan Brangsong, Kabupaten Kendal Kamis, (04/07/2024).

Upacara tersebut dimulai pada pukul 09.00 WIB yang dipimpin oleh Pemimpin Upacara dengan dihadiri oleh Camat, dan seluruh jajaran kepala desa Kecamatan Kangkung, Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) beserta para mahasiswa. Ada sebanyak 180 Mahasiswa yang akan mengabdi di Kecamatan Brangsong dengan 12 posko yang tersebar dibeberapa Desa atau Kelurahan (dusun), program KKN MIT 18 akan berlangsung selama 45 hari mendatang.

Teguh Wibowo M.Pd. selaku perwakilan dari DPL menyampaikan terkait program utama KKN Tahun ini, yakni :

Program utama pada KKN MIT Tematik ke-18 yakni "Pemberdayaan dan pendampingan masyarakat di bidang pendidikan keagamaan, kesehatan, ekonomi kreatif, kesetaraan gender, moderasi beragama, dan lingkungan" ujarnya.

Selanjutnya beliau menyerahkan secara simbolik kepada Ibu Camat beserta Kepala Desa Kecamatan Brangsong agar Mahasiswa dapat diarahkan serta dibimbing dalam berperan aktif pada setiap kegiatan kemasyarakatan.

"Harapannya mahasiswa bisa menyesuaikan diri dan menjalin hubungan yang harmonis dengan penduduk setempat, serta dapat menghormati kearifan-kearifan lokal di desa yang ditempati dan menjaga nama baik institusi" lanjutnya.

Sementara itu, Yunan Arif Rahman, S.Sos. selaku Camat Brangsong, berterimakasih atas kepercayaan yang diberikan oleh UIN Walisongo menempatkan mahasiswa di Kec.brangsong Ds.Purwokerto, ini merupakan pertama kalinya KKN Mahasiswa UIN dengan kecamatan brangsong diselenggarakan.

"Untuk KKN ini merupakan momen yang baik dan penting bagi jenengan semua guna memaparkan ilmu yang sudah didapat di perkuliahan untuk dipraktekkan di lapangan,  Jadikan moment ini sebagai kesempatan belajar, berinteraksi, dan memberikan manfaat bagi masyarakat".Ungkap Bapak Romdhon selaku Kepala Desa Purwokerto.

Selanjutnya beliau memperkenalkan Kepala Desa masing-masing posko, dan Acara berjalan dengan Khidmat dan diakhiri dengan Doa.


Dipost : 24 Juli 2024 | Dilihat : 71

Share :